Tiba Saatnya Liburan Natal, Ketenangan Merajai Bursa Asia

Tiba Saatnya Liburan Natal, Ketenangan Merajai Bursa Asia

Artikel ini membahas tentang kondisi pasar di bursa Asia menjelang libur Natal. Meskipun transaksi cenderung sepi, beberapa indeks saham seperti di Australia, China, dan Hongkong mengalami penguatan pada awal perdagangan.

Penguatan indeks ASX 200 Australia didorong oleh risalah rapat Reserve Bank of Australia (RBA) bulan Desember. Bank sentral tersebut telah mengubah kebijakannya menjadi dovish, membuka peluang untuk penurunan suku bunga pada tahun 2025. Investor memperkirakan kemungkinan pelonjakan kebijakan sebesar 55% pada bulan Februari, sementara penurunan suku bunga diprediksi pada bulan April.

Di sisi lain, Shanghai Index China juga mengalami penguatan setelah Bank Rakyat China (PBoC) mempertahankan suku bunga acuan pinjaman satu tahun dan LPR lima tahun pada level yang stabil. Namun, KOSPI Index Korea Selatan dan Nikkei 225 Index Jepang cenderung melemah pada awal perdagangan.

Sementara itu, beberapa saham Korea Selatan turun karena data sentimen konsumen yang menurun menjadi yang terburuk dalam dua tahun. Won juga melemah, sementara imbal hasil obligasi acuan naik.

Dengan kondisi pasar yang beragam di berbagai negara Asia, investor perlu memperhatikan perkembangan yang terjadi. Meskipun demikian, saham-saham teknologi masih menjadi pendorong penguatan indeks ASX 200.

Bagi para pelaku pasar, informasi ini dapat menjadi acuan untuk mengambil keputusan investasi yang tepat. Perubahan kebijakan bank sentral dan data ekonomi yang dirilis dapat memengaruhi pergerakan pasar saham di masa mendatang.

Dengan demikian, penting bagi investor untuk terus memantau perkembangan pasar secara berkala dan melakukan analisis yang mendalam sebelum mengambil keputusan investasi. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang tertarik dalam dunia investasi saham di bursa Asia.

CNBC Indonesia Research
[email protected]

(saw/saw)

Selain itu, Anda juga dapat menyaksikan video terkait dengan kondisi pasar di bawah ini:

Video: Anjlok Lebih Dari 1%, IHSG Melemah ke Level 7.500-an

Jangan lupa untuk terus mengikuti perkembangan bursa Asia dengan membaca artikel selanjutnya:

Bursa Asia Kembali ke Zona Hijau Usai Alami Penurunan Tajam

Dengan demikian, Anda akan selalu mendapatkan informasi terkini seputar pasar saham di bursa Asia. Selamat berinvestasi dan semoga sukses!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *